lareddepathways.com – Baru-baru ini, media sosial dihebohkan dengan beredarnya video yang memperlihatkan seorang remaja menyalakan petasan dan menyebabkan kerusakan pada signage Kayutangan Heritage di Kota Malang. Peristiwa yang terjadi setelah remaja tersebut melakukan salat Id ini telah menimbulkan kekecewaan di kalangan masyarakat serta pemerintah setempat.
Dampak Kerusakan Terbatas pada Bagian Spesifik Signage
Kerusakan yang diakibatkan oleh aksi ini terfokus pada huruf “T” dari signage Kayutangan, yang terletak di lokasi strategis perempatan Rajabali. Meskipun kerusakan tidak merata pada seluruh bagian signage, namun perbuatan tersebut telah mencoreng nilai sejarah dan estetika dari situs bersejarah tersebut.
Respons Resmi dari Pemerintah Kota Malang
Dalam menanggapi insiden ini, Bapak Laode KB Alfitra selaku Kepala Bidang Ruang Terbuka Hijau dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Malang menyatakan kekecewaannya. Beliau mengungkapkan bahwa perilaku remaja tersebut sangat disayangkan, mengingat seharusnya setiap warga bertanggung jawab untuk menjaga dan memelihara situs warisan budaya kota.
Implikasi bagi Pelestarian Warisan Budaya
Insiden ini menyoroti perlunya upaya yang lebih besar dalam edukasi masyarakat mengenai pentingnya pelestarian warisan budaya. Pemerintah Kota Malang menyerukan kepada warganya untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi dalam melindungi serta merawat simbol-simbol sejarah yang menjadi kebanggaan bersama.