lareddepathways – Bandung: Sebuah kejadian langka menimpa Septian Raharaja, pesepakbola berusia 34 tahun asal Kabupaten Subang, yang mengalami nasib tragis setelah terkena sambaran petir di Stadion Siliwangi, Kota Bandung. Insiden ini terjadi pada saat cuaca tidak menunjukkan tanda-tanda hujan, melainkan dalam keadaan cerah.
Kronologi Kejadian
- Waktu dan Tempat: Septian Raharaja terkena sambaran petir saat bermain di pertandingan sepak bola persahabatan, yang berlangsung pada Sabtu, 10 Februari 2024, sekitar pukul 10.00 WIB.
- Event: Ia sedang berpartisipasi dalam pertandingan ‘fun football’ yang mempertemukan timnya, FBI Subang, dengan 2flo Bandung.
Tanggapan Kepolisian
- Keterangan Kapolrestabes: Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono, mengonfirmasi melalui pesan singkat bahwa cuaca saat itu cerah tiba-tiba berubah menjadi petir yang menyambar korban.
- Detail Luka: Kombes Pol Budi Sartono juga menyampaikan bahwa Septian mengalami empat titik luka bakar di tubuhnya, termasuk di dada dan lengan atas, serta di bagian paha dan betis.
Langkah-langkah Pascakejadian
- Pengobatan: Septian Raharaja segera dilarikan ke Rumah Sakit Sariningsih untuk mendapatkan perawatan medis lanjutan.
Insiden ini menjadi pengingat akan bahaya yang bisa terjadi secara tiba-tiba, bahkan saat cuaca tampak cerah. Tragedi yang menimpa Septian Raharaja mendorong kesadaran akan pentingnya perhatian pada keselamatan saat beraktivitas di lapangan terbuka, terutama mengenai fenomena alam seperti petir.
