lareddepathways – Drama baru menghampiri keluarga Carter-Knowles. Tina Knowles, ibu dari Beyoncé sekaligus mertua Jay-Z, ketahuan menyukai postingan tentang tuduhan serius terhadap menantunya. Netizen menemukan bahwa akun Instagram terverifikasi milik Tina Knowles menyukai unggahan berita mengenai Jay-Z yang digugat karena dugaan pemerkosaan anak berusia 13 tahun.
Dilansir dari People, unggahan yang disukai ibunda Beyonce dikirim oleh media ABC 7 Chicago dengan judul “Breaking News: Jay-Z, Diddy Named in Lawsuit Alleging Rape of Girl, 13”. Netizen langsung heboh di kolom komentar. “Mama Tinaaaaaaaaa why did you like this poooooooost! ? 💀” tulis seorang pengguna Instagram. Yang lain menulis, “Not ms Tina Knowles liking the post!”
Tidak lama setelah kehebohan ini, Tina Knowles memberikan klarifikasi. Ia mengaku bahwa akunnya diretas. “Aku diretas!” kata wanita berusia 70 tahun ini dalam sebuah unggahan di Instagram. “Jadi kalau kamu melihat sesuatu yang kelihatan tak seperti diriku, kamu mesti tahu itu bukan aku!” tambahnya.
Tina juga menegaskan bahwa ia tidak pernah main-main soal keluarga situs slot kamboja. “Kuminta berhenti main-main denganku!!! ‘Tak ada senjata yang ditempa untuk melawan keluargaku akan berhasil’,” tulisnya, merujuk pada ayat Injil.
Gugatan ini aslinya diajukan Oktober lalu, tetapi nama Jay-Z baru disebutkan pada Minggu (8 Desember 2024). Dalam dokumen gugatan, disebutkan bahwa wanita ini mengaku diperkosa oleh Diddy alias P Diddy alias Sean Combs dan Jay-Z, sementara seorang selebriti wanita lain yang mengetahui kejadian ini, tetap belum diungkap identitasnya.
“Tergugat Sean Combs, bersama dengan teman lama dan kolaboratornya Shawn Carter (a/k/a ‘Jay-Z’), membius dan memerkosa seorang gadis berusia tiga belas tahun di pesta setelah Video Music Awards 2000,” begitu isi dokumen gugatan tersebut.
Tuduhan ini dibantah keras oleh pihak Diddy maupun Jay-Z. “Di pengadilan, kebenaran akan menang: bahwa Tuan Combs tidak pernah melakukan kekerasan seksual terhadap siapa pun—dewasa atau di bawah umur, pria atau wanita,” begitu pernyataan pihak Diddy.
Sementara itu, Jay-Z menyebut tudingan ini sebagai upaya pemerasan. “Dia sudah memperhitungkan bahwa masalah ini dan juga kehebohan publik bakal membuatku menginginkan perhatian. Enggak pak, efeknya justru sebaliknya!” ujar Jay-Z dalam pernyataan di akun perusahaan hiburannya, Rocnation.
Tina Knowles dengan cepat memberikan klarifikasi setelah kehebohan di media sosial. Ia menegaskan bahwa akunnya diretas dan tidak pernah menyukai postingan tersebut dengan sengaja. Sementara itu, Jay-Z dan Diddy terus membantah tuduhan serius yang dialamatkan kepada mereka. Kasus ini masih terus berkembang dan menjadi sorotan publik.